Bojonegoro,Terasbojonegoro.com – Setelah melalui penyelesaian masalah melalui Problem Solving, Masjid yang urung dibangun hampir 20 tahun dikarenakan sengketa tanah dengan ahli waris akhirnya bisa dibangun setelah semua pihak bersepakat menyelesaikan permasalahan bersama. Dengan dihadiri Kepala Desa Sumberrejo, Bhabinkamtibmas dan Babinsa serta tokoh agama dan masyarakat Dusun Kauman Desa Sumberrejo melakukan serangkaian kegiatan peletakan batu pertama pada hari Minggu (28/04/2024) pagi.
Melalui media ini, Aipda Yudi yang merupakan anggota Polsek Sumberrejo yang juga sekaligus Bhabinkamtibamas Desa Sumberrejo mengatakan bahwa penyelesaian masalah melalui problem solving berawal adanya warga Dusun Kauman yang menyampaikan bahwa Masjid Kauman ingin dibangun oleh warga namun terkendala adannya sengketa lahan dengan para ahli waris lahan.
Usai melapor kepada Bhabinkamtibmas dan Babinsa, warga akhirnya diajak berunding dan sepakat melakukan perundingan di Balai Desa Sumberrejo dengan melibatkan seluruh ahli waris dan takmir Masjid Sunan Kalijogo Dusun Kauman.
“Alhamdulillah setelah melalui serangkaian musyawarah pada tahun lalu dengan melibatkan seluruh pihak terkait, permasalahan berhasil menemukan titik temu”, ujar Aipda Yudi
Masih menurut Aipda Yudi, kegiatan peletakan batu pertama berhasil dilaksanakan setelah pada tahun lalu semua pihak bersepakat dan permasalahan selesai dan pada tahun ini bisa terkumpul dana yang cukup untuk membangun bangunan utama terlebih dahulu. Selain itu juga, nantinya bangunan masjid akan dibangun dengan dana seadanya dulu yang didapat oleh takmir Masjid sambil berjalan mencari donatur agar masjid bisa terbangun kokoh seperti RAB yang telah disusun oleh Takmir Masjid Sunan Kalijogo.
“Saat ini masjid akan dibangun dengan dana seadanya dulu, sambil berjalan mencari donatur dan masjid bisa terbangun seperti yang sudah direncanakan oleh Takmir Masjid”, Imbuh Aipda Yudi.(red/ek).