Ponorogo,Terasbojonegoro.com – Kemarau sedang pada puncaknya dengan cuaca panas ekstrem. Suhu udara dapat mencapai 38 derajat Celcius yang jauh melampaui rentang suhu udara normal di Indonesia antara 21,3 derajat Celcius hingga 29,7 derajat Celcius. Masalah kesehatan rentan muncul karena tubuh manusia akan kehilangan lebih banyak cairan melalui keringat saat cuaca panas menyengat.
“Perbanyak konsumsi air mineral atau air yang sudah dimasak matang untuk menghindari dehidrasi akibat tubuh terus menerus kehilangan cairan,” ucap Kepala Dinas Kesehatan (Kadinkes) Ponorogo Dyah Ayu Puspitaningarti, Selasa (10/10/2023).
Kementerian Kesehatan merilis data asupan air minum yang ideal untuk laki-laki dewasa adalah sebanyak 2 liter atau setara 8 gelas air per hari. Sedangkan pada perempuan dewasa, asupan air minum yang dianjurkan adalah sebanyak 1,8 liter atau sekitar 7 gelas per hari.
“Tapi perlu diingat bahwa kebutuhan cairan setiap orang bisa berbeda, tergantung pada aktivitas dan kondisi kesehatan tubuh secara keseluruhan,” imbuh Ayu.
Ayu menyarankan agar masyarakat mengurangi aktivitas di luar ruangan ketika cuaca sedang panas. Kekurangan cairan menyebabkan sel, jaringan, dan organ tubuh tidak dapat berfungsi dengan maksimal yang dapat menimbulkan berbagai gangguan kesehatan. Selain dehidrasi, cuaca panas juga rentan menyebabkan sakit migrain, panas dalam, infeksi saluran pernafasan, sakit mata, dan demam tinggi. Selain itu, keluhan gangguan kesehatan gigi dan mulut, sembelit, serta kulit kering juga sering muncul. (red/Kun).