Polsek Tambakrejo Bersama Instansi Terkait Lakukan Penyemprotan Disinfektan dan Vaksin Hewan Ternak Cegah Penyebaran PMK

Kesehatan132 Dilihat

Bojonegoro,Terasbojonegoro.com – Guna mengantisipasi sebaran penyakit Penyakit Mulut dan Kuku(PMK) pada hewan ternak milik warga, petugas gabungan dari Polsek Tambakrejo Polres Bojonegoro, Koramil Tambakrejo, Satpol PP Tambakrejo dan Dinas Peternakan Bojonegoro melaksanakan penyemprotan cairan disinfektan dan penyuntikan vaksin hewan ternak di beberapa Desa Kecamatan Tambakrejo Kabupaten Bojonegoro, Kamis(26/1/2023).

Kegiatan tersebut, dipimpin oleh Kapolsek Tambakrejo, IPTU M. Tohir dan diikuti Camat Tambakrejo, Danramil Tambakrejo, dokter/mantra hewan.

Kapolres Bojonegoro, AKBP Rogib Triyanto, SIK melalui Kapolsek Tambakrejo, IPTU M. Tohir mengatakan penyemprotan cairan disinfektan pada hewan, kandang dan penyuntikan vaksin pada hewan ternak milik warga dilakukan merupakan langkah untuk mendukung pemerintah dalam melakukan pencegahan penyebaran PMK.

“Hari ini petugas gabungan Kecamatan Tambakrejo melaksanakan penyemprotan cairan disinfektan pada hewan dan kandang ternak milik warga. Juga dilakukan penyuntikan vaksin pada hewan ternak sejumlah 52 ekor sapi. Kegiatan bertujuan untuk mencegah penyebaran wabah penyakit PMK pada hewan ternak,” ujar Kapolsek, IPTU M. Tohir kepada awak media di lokasi.

Sementara itu, petugas gabungan mendatangi kandang hewan ternak dan melakukan pemeriksaan hewan ternak oleh tim medis.

“Alhamdulillah untuk wilayah Kecamatan Tambakrejo masih aman adanya penyakit PMK pada hewan,” kata M. Tohir.

Kapolsek Tambakrejo mengiimbau kepada pemilik hewan ternak tetap menjaga kebersihan kandang dan pemberian makan yang cukup serta apabila ada gejala di tubuh hewan terdapat luka atau mulut berbusa segera melaporkan Bhabinkamtibmas atau Babinsa untuk diteruskan ke Dinas Peternakan atau mantri hewan.

“Apabila diketemukan penyakit yang tidak wajar segera melapor untuk secepatnya ditangani menghindari penyebaran,” tutur Kapolsek.

Harapannya kegiatan ini, masyarakat bisa aktif dalam melakukan kegiatan pengawasan dan juga menjaga lingkungan ternaknya agar terhindar dari PMK.(ek/red)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *