Bojonegoro,Terasbojonegoro.com – Kreatif dan produktif tak pandang usia. Seperti Musri, perempuan berusia 55 tahun yang terus produktif berinovasi membuat olahan minuman kesehatan sari kedelai.
Jika biasanya sari kedelai hanya diberi aneka rasat, Musri justru mencampur sari kedelai dengan jahe dan dipadukan dengan gula jawa. Jadivan minuman sehat alami.
Musri memperkenalkan dua olahan minuman kemasan 600 ml. Dia memperkenalkan produk olahan sari kedelai yang diproduksi tanpa bahan pengawet itu. Katanya, dalam sehari sekali produksi mampu membuat hingga 125 botol.
Produk minuman sehat milik Musri berbahan alami yang tentunya menambah rasa segar dan legit dari sari kedelai. Penambahan jahe dan gula jawa membuat rasa minuman milik Musri membuat tubuh terasa hangat.
“Produksi dibantu keluarga dan saya mengangkat satu orang pegawai,” katanya.
Kini sari kedelai milik Musri sudah bisa diperoleh di seluruh outlet Laskar Buah di Kabupaten Bojonegoro, rumah makan, swalayan.
Sari Kedelai Jahe Gula Jawa miliknya tersebar lebih kurang di 50 titik. Untuk harga, Musri menjual Rp 10 ribu per botol kemasan 600 ml.
“Kalau musim panas, bisa kirim stok di lima titik. Juga rutin stok di RSUD. Biasanya bisa sampai 50 botol. Untuk omzet normal mencapai Rp 12 juta/bulan,” pungkas Musri.(ek/red)