Bojonegoro,TerasBojonegoro.com – Untuk menjalin silaturahmi, kepedulian dan meningkatkan rasa kebersamaan sesama warga Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) Kapolres Bojonegoro, AKBP EG Pandia, SIK, MM, MH melaunching program orang tua dan anak asuh pelajar – mahasiswa Papua di Bojonegoro menuju Polri yang Presisi, bertempat di ruang Madrim Command Center (MCC) Polres Bojonegoro, Jum’at (9/4/2021).
Kegiatan lauching tersebut dihadiri Kasdim 0813 Bojonegoro Mayor Inf. Khamid Lubis, Sekertaris Dinas Pendidikan Kabupaten Bojonegoro Lasiran, M.Pd, Kasat Intelkam Polres Bojonegoro AKP Beni Ulang Setiawan, pengurus paguyuban orang Papua Kabupaten Bojonegoro dan para mahasiswa-pelajar Papua.
Kapolres Bojonegoro, AKBP EG Pandia menuturkan bahwa launching program orang tua asuh bagi para mahasiswa-pelajar Papua di Bojonegoro bertujuan untuk menjaga dan menjalin silaturahmi kepada mahasiswa-pelajar Papua yang melaksanakan kegiatan belajar di Bojonegoro.
Lanjut Kapolres, pihaknya sebagai bapak asuh bagi para mahasiswa-pelajar Papua di Kabupaten Bojonegoro yang selalu terbuka terhadap saran dan masukan apabila terdapat kendala dan permasalahan yang berkaitan dengan proses pendidikan selama di Bojonegoro.
“Bahwa launching program orang tua asuh bagi para pelajar-mahasiswa Papua ini sebagai bentuk kepedulian Polri untuk menuju Polri yang PRESISI (Prediktif, Responsibilitas, Transparansi Berkeadilan),” tutur Kapolres Bojonegoro.
Sementara itu, Sekertaris Dinas Pendidikan Kabupaten Bojonegoro Lasiran mengatakan bahwa setiap daerah memiliki karesteristik dalam memajukan pendidikan. Dinas Pendidikan Kabupaten Bojonegoro senantiasa bersinergi dengan Instansi Pemerintah dalam kemajuan pendidikan masyarakat. Dinas Pendidikan Kabupaten Bojonegoro mendukung penuh program Polres Bojonegoro sebagai orang tua dan anak asuh bagi pelajar-mahasiswa Papua di Bojonegoro untuk menuju POLRI yang PRESISI.
“Dinas Pendidikan Kabupaten Bojonegoro mendukung sepenuhnya adanya program orang tua asuh bagi pelajar-mahasiswa Papua yang ada di Bojonegoro,” kata Lasiran.
Di sela-sela kegiatan, AKBP EG Pandia saat ditemui awak media mengatakan pihaknya selaku orang tua asuh bagi pelajar-mahasiswa Papua yang berada di Bojonegoro. Program ini merupakan kepedulian dan menjalin silaturahmi bagi pelajar-mahasiswa yang sedang belajar di Bojonegoro.
Harapannya bagi pelajar-mahasiswa Papua untuk lebih giat, serius dan bersemangat melaksanakan kegiatan belajar di Bojonegoro demi memajukan kampung halaman dan menjadi kebanggaan orang tua. Selain itu, Pemerintah memiliki program dalam upaya memajukan pendidikan pemuda pemudi anak Papua dengan memberikan beasiswa kepada pelajar yang berprestasi untuk meningkatkan taraf pendidikan.
“Adanya program orang tua asuh ini, harapannya bagi pelajar-mahasiswa Papua dapat bermanfaat dan memajukan kampung halamannya dan NKRI. Untuk lebih giat belajar,” pungkas Kapolres Bojonegoro.
Setelah lauching program orang tua asuh dan anak asuh pelajar-mahasiswa Papua di Bojonegoro, dilanjutkan pemberian bantuan berupa paket sembako, peralatan sekolah, masker, tali asih, dan Surat Ijin Mengemudi (SIM) gratis kepada pelajar-mahasiswa Papua. (Ek)
